CBS atau singkatan dari chemical barrier system untuk metode pasca konstruksi yaitu termite control atau pengontrol rayap yang akan diaplikasikan pada bangunan yang sudah jadi atau berdiri dengan cara yaitu dengan menginjeksikan termitisida atau pestisida pembasmi rayap ke dalam tanah dengan kedalaman sekitar 30 cm di bawah lantai yang diinjeksikan sepanjang pondasi bangunan rumah, gedung, atau bangunan yang lain.
Cara mengoperasikannya adalah sebagai berikut yaitu yang pertama akan dilakukan pengeboran lantai dekat dinding sampai menembus tanah dengan interval atau jarak masing-masing pengeboran kurang lebih sepanjang 40 cm dengan diameter lubang sebesar kurang lebih 8 mm. Setelah dilakukan pengeroban akan dilanjutkan dengan melakukan injeksi cairan pestisida Premise atau Agenda ke dalam tanah yang telah di bor tersebut dan setelah itu ditutup kembali dengan menggunakan semen.
Langkah selanjutnya adalah melakukan penyemprotan pada tanah area luar yang berada dekat dengan tembok dan juga halaman. Kemudian kayu-kayu yang telah terpasang pun harus dilakukan penyemprotan secara langsung dengan menggunakan cairan termitisida.
Secara umum terdapat dua metode utama yang dapat kita lakukan dalam mengendalikan serangan rayap, yaitu yang pertama dengan menggunakan umpan dan yang kedua adalah dengan menggunakan termisida cair untuk perlakuan tanah. Penggunaan metode umpan ini bertujuan untuk membunuh seluruh individu rayap termasuk ratu rayap dalam koloni rayap tersebut. sedangkan penggunaan metode termisida cair yang diaplikasikan di tanag ini memiliki tujuan untuk membuat penghalang atau barrier kimiawi pada tanah sehingga rayap tidak akan bisa menyerang bangunan dan ada akhirnya diharapkan rayap ini tidak dapat merusak bangunan yang asa di atasnya. Kemudian sebaliknya juga yaitu rayap yang sudah dalam bangunan juga tidak bisa kembali lagi ke tanah guna memperoleh kelembaban yang perlukan demi mempertahankan hidupnya. Dan rayap yang nekat melintas atau membuat terowongan baru untuk menembus tanah yang sudah diberi atau diinjeksi oleh termisida cair tersebut akan membuatnya mati. Sehingga kelebihan penggunaan termisida cair ini adalah efek yang ditimbulkan akan lebih cepat dan juga lebih murah karena bisa bertahan hingga bertahun- tahun.
Menangani serangan hama rayap ini memerlukan keahlian khusus. Pengetahuan mengenai konstruksi bangunan pun diperlukan dalam proses pembasmian hama rayap ini karena pengetahuan rekonstruksi bangunan ini akan membantu untuk mengidentifikasi dimana area kritis yang akan berpotensi menjadi akses rayap untuk masuk ke dalam bangunan. Banyak sekali tempat-tempat yang dapat menjadi akses tersembunyi dan sulit dijangkau oleh manusia. Selain itu upaya pengendalian hama rayap ini juga membutuhkan peralatan yang sudah terspesialisasi seperti misalnya pompa, tanki yang berkapasitas besar, bor, dan lain sebagainya. Yang mana membor atau melubangi dan menembus beton atau semen dan memompa atau menginjeksi larutan termisida yang dibutuhkan untuk membuat barrier di tanah ini adalah hal yang terlalu sulit untuk dilakukan oleh sang pemilik rumah. Karena itu jika rumah atau bangunan anda memiliki masalah terhadap hama rayap, ada baiknya anda segeralah hubungi jasa anti rayap bogor yang profesional agar masalah anda segera teratasi. Anti rayap bogor hampir semuanya telah memiliki alat-alat yang sudah disebutkan di atas ditambah dengan pengalaman yang dimiliki oleh pemberi layanan jasa anti rayap bogor akan membuat pengerjaan hal serumit itu akan selesai dalam waktu yang singkat. Selain itu dalam mengatur komposisi larutan termisida, jasa anti rayap bogor telah memiliki para ahli di bidangnya sehingga akan memberikan peluang kesalahan dan kegagalan yang cukup rendah.